Capai 100 %, Wabup Atika Tinjau Ruas Jalan Tambiski-Sayur Maincat

Panyabungan, Madina.iNews.id -  Ruas jalan Tambiski-Sayur Maincat yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina) yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 sepanjang 2,5 KM senilai Rp.2.947.225.000 melalui Dinas PUPR oleh CV Taufik Prima Putra telah selesai 100 %.

Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utami didampingi Kadis PUPR Ruly Andriansyah dan Kabid Binamarga Elpianti Harahap datang untuk melihat secara langsung ruas jalan yang setelah dibangunkan demi kepentingan masyarakat pada Kamis (6/10/2022).

Baca Juga

Jalan Nasional Tapanuli Selatan-Madina yang Ambles Akibat Banjir Bandang Sudah Dapat Dilintasi.

"Kita sudah sama-sama lihat, sejak berdirinya kabupaten ini, baru kali ini jalan ini dibangun, Alhamdulillah kini sudah selesai dan susah PHO juga, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi masyarakat kami, semoga dengan selesainya jalan ini bisa memudahkan akses dalam membawa hasil panen serta aktivitas lainnya dari desa khususnya ke pusat ibukota kabupaten," kata Atika. 

Setelah melihat dan melewati langsung ruas jalan yang baru selesai ini, Atika merasa senang.

Namun Atika juga meminta agar pemerintah jangan terlena dulu, karena masih banyak lagi ruas-ruas jalan yang akan dibangun.

Baca Juga

Polisi Tutup Permainan Ketangkasan Yang Berbau Judi di Pasar Malam Panyabungan

"Saat ini kita dari Pemkab sedang mengefisiensikan anggaran bagaimana nantinya kita perlahan bisa fokus kita bangun, dan kami juga berharap pada masyarakat agar kiranya mendoakan pemerintahan ini sehingga  lancar, sukses dan selamat karena di kondisi negara saat ini kita harus pandai-pandai mengelola anggarannya, sehingga bagaimana pembangunan  nantinya bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," lanjutnya.

Ihsan Pulungan saat dimintai tanggapannya mengenai selesainya ruas jalan ini mengucapkan terima kasih kepada Pemkab dan Dinas PUPR. Karena jalan ini merupakan akses utama mereka dalam kegiatan sehari-hari.

"Sebelumnya kami harus keliling dulu dari desa Jambur untuk bisa ke ibukota kabupaten, tapi setelah selesainya jalan ini semua serba mudah, gak perlu harus keliling lagi," katanya. 

Editor : Ahmad Chairuman