60 Personel Satpol PP dan Linmas Dilatih Hadapi Bencana Alam

Panyabungan, Madina.iNews.id - Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution membuka pelatihan bagi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) untuk menghadapi bencana alam di Lapangan Masjid agung Nur Ala Nur, Kecamatan Panyabungan, Madina, Sumut, Selasa (15/11/2022).

Kepala Satpol PP Madina Lis Mulyadi Nasution menyatakan pelatihan berlangsung tanggal 15-17 November 2022. 

Baca Juga

Buaya Raksasa Berbobot 200 Kg Ditangkap Warga Madina, 5 Orang Tewas Dimangsa

Sebanyak 60 orang dilatih. Terdiri 45 orang Satpol PP dan 15 orang Linmas.

Lis Mulyadi mengatakan Pelatih berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mandailing Natal.

Sementara Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution mengatakan kegiatan ini untuk melatih anggota Satpol PP untuk mengantisipasi terjadi bencana. 

Baca Juga

Golkar Madina Ingin Kadernya Dampingi Harun Mustafa Nasution di Pilkada 2024

Sukhairi menyampaikan Kabupaten Madina termasuk daerah yang memiliki tingkat kerawanan bencana alam yang tinggi.

"Saya harap kesiapan dan ketangguhan Satpol PP jika terjadi musibah, insya allah Satpol PP sudah siap untuk terjun langsung ke lapangan," kata Sukhairi.

Sukhairi juga mengatakan kehadiran pemerintah dalam menanggulangi musibah dan masalah tentu Satpol PP diharapkan sudah harus siap untuk mengantisipasi. 

Baca Juga

Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Musthafa Nasution Maju di Pilkada Madina, Daftar ke DPD Gerindra

"Apresiasi saya, hari ini kita melaksanakan kegiatan penanggulangan bencana ini kegiatan bagus dan mudah-mudahan pasukan yang latihan serius mengikuti kegiatan ini dan saya minta manfaatkan waktu yang ada jangan ada kegiatan yang sia-sia," harap Sukhairi.

Sukhairi juga berharap keseriusan dari semua pihak agar kegiatan berjalan dengan baik. 

Kerja sama antar Satpol PP dan Linmas, kata Sukhairi berperan menjadi sayap bagi kondisi pemda untuk kenyamanan masyarakat, terutama pada saat terjadinya bencana daerah. 

Editor : Ahmad Chairuman