Panyabungan, iNews.id - Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution meminta kaum ibu untuk memberikan imunisasi polio secara lengkap untuk anak.
"Saya minta orang tua tidak takut membawa anak untuk imunisasi polio, karena imunisasi halal dan tidak berbahaya," kata Atika pada acara pembukaan Sub Pekan Imunisasi Polio (PIN) polio cVDPV2 di Pelataran Masjid Agung Nur Ala Nur, Kecamatan Panyabungan, Madina.
Atika menyampaikan pentingnya imunisasi polio karena ditemukan dua kasus polio di Provinsi Aceh. Dia menyampaikan virus ini bisa sampai ke Madina karena mobilitas masyarakat.
"Kenapa sampai ke Madina, karena ada orang dari Aceh ke Medan lalu dari Medan ke Madina. Jadi kemungkinan virus itu bisa tertular," kata Atika.
Atika menjelaskan polio ini bisa menyebabkan lumpuh. Anak-anak adalah penerus bangsa dan akan ada yang jadi pemimpin. Namun jika tertular penyakit akan menyebabkan penyesalan.
"Ini harus cepat kita cegah. Ini murni untuk keperluan anak-anak di masa depan," tegas Atika.
Atika berharap orang tua dapat mendukung kegiatan ini. Wakil Bupati termuda se-Indonesia ini juga meminta masyarakat Madina untuk berperilaku hidup sehat dan menjaga kebersihan.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madina dr Faisal mengingatkan pentingnya imunisasi polio sebagai cara untuk melindungi diri dari berbagai macam penyakit.
"Kegiatan imunisasi polio dilakukan sejak bayi pada saat masa imunisasi yang bermanfaat untuk membentuk kekebalan tubuhnya," kata dr Faisal.
Faisal mengatakan Pemkab Madina menargetkan 45.760 balita usia 0-59 bulan mendapatkan imunisasi polio pada Sub PIN yang akan digelar di seluruh Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara (Sumut). Hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan virus polio di daerah Sumut.
Editor : Khansa Fadli