Brimob Polda Sumsel Memajukan Pengamanan Unjuk Rasa dari FM-TSPPAB dan FBI Sumsel di Kantor Gubernur

Palembang, iNews.id - Korps Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Sumsel) berjaga dalam melaksanakan pengamanan unjuk rasa yang digelar oleh Forum Masyarakat Taman Sasana Patra dan Patra Abadi Bersatu (FM-TSPPAB) serta Federasi Buruh Indonesia (FBI) Sumsel di depan kantor Gubernur Sumatera Selatan. Unjuk rasa tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah terkait isu-isu ketenagakerjaan dan hak hak yang belum di bayarkan

Pengamanan dilakukan untuk memastikan kelancaran dan rasa unjuk rasa, sehingga aksi blokir dapat berlangsung secara aman dan tertib tanpa mengganggu kenyamanan masyarakat dan kepentingan umum. Lebih dari satu kompi personel Brimob Sumsel diterjunkan untuk mengawal unjuk rasa ini sejak awal pagi hingga berakhirnya aksi.

AKBP Eko Sumaryanto Sik , Wadansat  Korps Brimob Polda Sumsel, menyampaikan bahwa permintaan telah menerima informasi mengenai rencana unjuk rasa dari pihak FM-TSPPAB dan FBI Sumsel sejak beberapa hari lalu. Sejak saat itu, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan para pemimpin unjuk rasa untuk memastikan tuntutan mereka dapat disampaikan dengan damai dan tertib.

"Kami siap mendukung hak konstitusional warga negara untuk menyampaikan aspirasinya secara damai, namun juga dengan tegas kami tegaskan bahwa segala bentuk tindakan anarkis tidak akan ditoleransi," kata AKBP Eko Sumaryanto Sik 

Aksi unjuk rasa ini menuntut perhatian dari pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terkait isu-isu ketenagakerjaan dan  hak hak yang belum di bayarkan. FM-TSPPAB mengharapkan perhatian lebih dari pihak yang berwenang terhadap kondisi pekerja di wilayah tersebut, sementara FBI Sumsel menekankan pemerintah Agara para buruh mendapatkan hak-hak nya yang belum tersalurkan dari perusahaan 

Para pengunjuk rasa menyuarakan aspirasi mereka dengan membawa spanduk, poster, dan mengeluarkan yel-yel tuntutan. Pihak kepolisian berjaga di sekitar lokasi unjuk rasa sambil memastikan para peserta aksi tetap mematuhi aturan dan tata tertib.

Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol. A.Rahmad Wibowo SIK  , mengimbau seluruh pihak untuk tetap menjaga situasi agar tetap kondusif. Ia juga menegaskan bahwa pihak kepolisian akan bertindak tegas terhadap setiap bentuk pelanggaran hukum yang dilakukan selama aksi unjuk rasa.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menghindari area sekitar kantor Gubernur Sumatera Selatan selama berlangsungnya unjuk rasa. Diharapkan aksi ini dapat berjalan damai dan memberikan ruang bagi pemerintah dan pihak terkait untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan mencari solusi terbaik bagi permasalahan yang diangkat dalam menunjukkan rasa ini.

Editor : Khansa Fadli