Viral! Driver Ojek Online Bawa Mesin EDC untuk Permudah Pembayaran

JAKARTA, iNewsMadina.id - Baru-baru ini viral di media sosial seorang driver ojek online (ojol) yang membawa mesin EDC (Electronic Data Capture) untuk menerima pembayaran dari pelanggan.

Biasanya, EDC digunakan untuk menerima pembayaran dengan kartu debit atau kredit di toko-toko.

Baca Juga

Kabar Gembira, Pemkot Medan Kucurkan 30 M untuk BLT Angkot, Betor dan Ojol

Namun, aksi inovatif driver ojol ini menuai pujian dari warganet karena memudahkan pelanggan yang tidak membawa uang tunai atau saldo dompet digital.

Video yang memperlihatkan driver ojol tersebut membawa mesin EDC diunggah oleh akun @statusfakta di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat driver ojol itu dengan sigap menerima pembayaran dari pelanggan menggunakan mesin EDC.

Aksi driver ojol ini mendapat banyak apresiasi dari warganet.

Banyak yang memuji inovasinya dan mengatakan bahwa hal ini sangat membantu pelanggan, terutama di era digital seperti saat ini.

Beberapa warganet juga berharap agar driver ojol lainnya bisa mengikuti jejak driver inovatif tersebut.

Inovasi driver ojol ini merupakan contoh bagaimana teknologi dapat digunakan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Hal ini juga menunjukkan bahwa para driver ojol terus berusaha untuk memberikan layanan terbaik bagi para penggunanya.

Berikut beberapa manfaat membawa mesin EDC bagi driver ojek online:

1. Mempermudah pembayaran bagi pelanggan
2. Meningkatkan kepuasan pelanggan
3. Menambah peluang mendapatkan pelanggan
4. Meningkatkan citra positif driver ojek online
5. Dengan semakin banyaknya driver ojek online yang menggunakan mesin EDC, diharapkan transaksi non-tunai di Indonesia akan semakin marak.

Hal ini akan mendukung program pemerintah untuk mewujudkan Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT). Mari dukung inovasi driver ojek online ini dengan menggunakan mesin EDC saat melakukan pembayaran.

Dengan begitu, kita dapat membantu meningkatkan pelayanan dan mempermudah transaksi non-tunai di Indonesia.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta