get app
inews
Aa Text
Read Next : Simon Mantiri Ditunjuk Jadi Komisaris Utama Pertamina Gantikan Ahok

Sambut Tradisi Pulang Basamo, Pertamina Siaga di Sumbar

Minggu, 09 April 2023 | 01:47 WIB
header img
Kunjungan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi ke Terminal BBM Teluk Kabung, Padang/dok Pertamina.

Padang, iNews.id - Dalam rangka mengantisipasi lonjakan arus mudik dalam tradisi pulang basamo, Pertamina siaga di Sumatera Barat (Sumbar) dengan menjamin stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG aman sampai lebaran Idul Fitri.

Menurut Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar, stok dan penyaluran BBM dan LPG Pertamina saat ini dalam kondisi aman dan berjalan lancar.

"Kami akan memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi dengan baik di Sumbar," ujar Freddy, dalam kunjungan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi ke Terminal BBM Teluk Kabung, Padang, hari Senin (3/4/2023).

Katanya, sarana dan fasilitas (Sarfas) penerimaan dan penyaluran di IT Teluk Kabung, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Minangkabau dan lembaga penyalur serta sub penyalur dalam kondisi baik dan siap untuk melayani.

Pihaknya sudah membentuk tim Satgas Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2023 dan sudah mulai bertugas pada 1 April sampai 2 Mei 2023. Freddy memprediksi akan terjadi lonjakan konsumsi BBM dan LPG di H-7 Idul Fitri.

“Untuk produk Pertalite diprediksi akan terjadi kenaikan konsumsi sebesar 29 persen dari rerata harian normal menjadi 2331 KL/hari, Pertamax kenaikan konsumsi di 53% menjadi 459 KL/hari, sedangkan Solar Subsidi diperkirakan mengalami penurunan konsumsi sebesar 16% dari harian normal menjadi 1066 KL/hari," jelas Freddy.

Adapun penurunan konsumsi dikarenakan angkutan logistik mulai libur jelang Idul Fitri. Untuk bahan bakar pesawat Avtur, Freddy memprediksi akan terjadi lonjakan konsumsi 16 persen dari rerata harian normal 70 KL/hari menjadi 81 KL/hari.

“Yang penting juga LPG karena adat orang Sumbar ketika berkumpul adalah makan bersama maka LPG 3 Kg pun dipastikan akan meningkat konsumsinya yaitu dari rerata harian normal 360 MT/hari menjadi 392 MT/hari,” tambahnya.

Antisipasi kemacetan, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga menyiagakan mobile storage atau SPBU kantong. Mobile storage adalah mobil tangki berisi BBM yang bersiaga di SPBU. Tujuannya untuk mempercepat proses pengisian ke SPBU sehingga stok BBM untuk konsumen terjaga.

"SPBU kantong ada 16 titik yang tersebar di jalur strategis dan jalur wisata antara lain, Kota Bukittinggi, Payakumbuh, Sawahlunto, Kabupaten Lima Puluh Kota, Agam, Padang Pariaman, Tanah Datar, Solok, Sijunjung, Dharmas Raya, dan Pesisi Selatan," imbuh Freddy.

Selain itu, Pertamina di Sumbar juga memberikan layanan tambahan periode Satgas RAFI berupa 136 SPBU Siaga, 124 Agen LPG Siaga, 359 Pertashop Siaga, tiga Posko Siaga dan lima Motoris. Motoris merupakan layanan delivery untuk BBM Pertamax/Dex Series untuk konsumen di lokasi-lokasi yang padat kendaraan.

Mahyeldi, mengungkapkan bahwa di media sosial perantauan masyarakat Sumbar pesan tradisi tentang pulang basamo sudah ramai diperbincangkan para perantau. “Dengan adanya tradisi pulang basamo diprediksi akan terjadi lonjakan arus mudik yang tentunya membutuhkan kecukupan BBM dan LPG,” tambah Mahyeldi.

 

Editor : Khansa Fadli

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut