Asmara Terlarang Berujung  Maut, Sepasang Kekasih Tewas di Rumah Kontrakan Disaksikan Anak Korban

PADANGSIDIMPUAN, iNewsMadina.id - Warga Jalan Jubeir Ahmad, Gang Ikhlas, Kelurahan Sadabuan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, mendadak heboh pada Jumat (7/6/2024) siang. Hal ini terjadi karena sepasang kekasih ditemukan tewas di dalam sebuah rumah kontrakan.

Kedua korban tersebut berinisial IYR (42), warga Jalan Jubeir Ahmad, Kelurahan Sadabuan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, dan AM (43), warga Jalan Ompu Toga Langit, Kelurahan Losong Batu, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan. Keduanya ditemukan tergeletak di atas tempat tidur.

Baca Juga

6 Karyawan PLTA Simarboru Dituntut 4 Tahun Penjara, Korban Tidak Terima

Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setyawan, menjelaskan kepada wartawan bahwa peristiwa nahas ini terungkap setelah anak korban IYR berinisial S menjerit histeris. Saat itu, pelaku AM mendatangi S dan korban yang sedang tertidur di dalam kamar.

“Setibanya di dalam kamar, pelaku (AM) langsung menikam korban,” ucapnya.

Melihat kejadian tersebut, S langsung menjerit histeris. Sementara itu, AM berusaha mengakhiri hidupnya dengan cara menyayat nadi pergelangan tangan kiri dan menikam perutnya dua kali.

Baca Juga

Pemuda Bobol Kotak Amal Masjid di Padangsidimpuan Mewek Dihajar Massa

“Dari keterangan saksi, pelaku yang saat ini juga korban membawa senjata tajam jenis sangkur,” terang Dudung.

Dudung menjelaskan bahwa hasil penyelidikan menunjukkan kedua korban memiliki hubungan terlarang. AM sempat mengancam akan membunuh korban melalui ponselnya.

“Berdasarkan keterangan saksi dan fakta di lapangan, ada hubungan gelap di antara mereka. Si laki-laki sudah pernah mengancam. Bahkan tadi malam berdasarkan dari HP sudah ada pengancaman hingga terjadi hari ini,” pungkasnya.

Baca Juga

Mustapa Bebas, Kuasa Hukum Sesalkan Lambannya Proses Pembebasan

Untuk kepentingan penyelidikan, kedua jenazah saat ini disemayamkan di Instalasi Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta