DELISERDANG, iNewsMadina.id - Dua pemuda di Hamparan Perak, Deliserdang, nekat menusuk temannya hingga empat kali di bagian perut dan dada karena tak tahan terus-menerus menjadi korban perundungan.
Usai melakukan penikaman, pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor milik korban. Namun, upayanya sia-sia karena berhasil ditangkap oleh Polsek Hamparan Perak.
Pelaku Gilang Okta (18) dan Fahrizal (17) berhasil ditangkap oleh Satreskrim Polsek Hamparan Perak usai terlibat dalam aksi penikaman terhadap Rasya Pratama (17) di kawasan perkebunan tebu, Hamparan Perak, Deliserdang, beberapa waktu lalu.
Motif penikaman ini diduga karena korban Rasya Pratama sering mengejek pelaku Gilang Okta dengan sebutan "pengangguran" dan "miskin". Dendam terhadap ejekan tersebut mendorong Gilang mengajak rekannya, Fahrizal, untuk menghabisi korban. Mereka membawa korban ke kawasan kebun tebu di Hamparan Perak.
Setibanya di lokasi, Gilang berpura-pura ingin buang air kecil. Saat itu, Fahrizal mencekik korban, sementara Gilang mengeluarkan pisau dapur yang telah disiapkan sebelumnya dan menikam korban sebanyak empat kali di bagian dada dan perut hingga korban nyaris tewas.
Beruntung, warga setempat berhasil menyelamatkan korban. Sementara itu, kedua pelaku melarikan diri dengan membawa sepeda motor dan ponsel milik korban.
Polisi berhasil mengamankan sepeda motor milik korban sebagai barang bukti. Kini, kedua pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka dijerat Pasal 356 KUHP dengan ancaman hukuman hingga 15 tahun penjara.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
