Ekonom Ragu Pertumbuhan Ekonomi RI 5 Persen di Semester I 2022, Ini Alasannya

Viola Triamanda
Menanggapi proyeksi pertumbuhan ekonomi pada semester I/2022 akan mencapai kisaran 4,9 hingga 5,2%. Pengamat mengingatkan, masih banyaknya ketidakpastian yang menghantui pertumbuhan perekonomian. Foto/Dok

Selain dipengaruhi oleh internal, pertumbuhan ekonomi juga akan dipengaruhi dari sisi ekternal. Bhima mengatakan, adanya dampak dari disrupsi rantai pasok, mahalnya biaya bahan baku, beban operasional perusahaan yang meningkat yang kemudian menimbulkan pelemahan di industri manufaktur. 

"Manufaktur berperan setidaknya 20 persen dari Produk Domestik Bruto, jadi industri pengolahan yang sedikit melambat berpengaruh terhadap serapan tenaga kerja dan produktifitas masyarakat secara umum," terangnya. 

Sementara itu menurutnya jikalau Indonesia mengandalkan faktor harga komoditas itu masih fluktuatif bahkan cenderung lebih rendah dan adanya penurunan dari semester pertama. 

"Batu bara, sawit, itu sudah mulai terkoreksi ini tentu bukan hal yang kita inginkan, karena bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi," tandasnya.

Editor : Abdulloh Hilmi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network