Sidang Prapid Dugaan Korupsi ADD 2023, Kajari Sidimpuan Bantah Tangkap Mustapa hanya Membawa

Indra Mulia Siagian
 Sidang Praperadilan penetapan tersangka terhadap Mustapa Kamal Siregar dalam perkara dugaan korupsi pemotongan Alokasi Dana Desa (ADD) Kota Padangsidimpuan tahun 2023. Foto: Indra Mulia Siagian

Setelah menjelaskan beberapa uraian, Majelis Hakim kemudian menunda persidangan hingga Selasa (30/7/2024) dengan agenda duplik dari termohon 3 serta bukti.

Sementara itu usai persidangan,  Kuasa Hukum Mustapa, Marwan Rangkuti mengatakan, dalam nota eksepsinya, tergugat 3 yakni Kajari Padangsidimpuan, Lambok MJ Sidabutar membantah dirinya melakukan penangkapan terhadap kliennya saat berada di Kantor Walikota Padangsidimpuan pada 3 Juli 2024 lalu. Dimana, pihak termohon 3 menyebutkan, membawa kliennya dengan berbekal Surat Perintah Membawa ke Kantor Kejari Padangsidimpuan.

“Ya tidak masalah jawabannya seperti itu. Nanti kita buktikan. Tapi yang jelas, klien kami tidak pernah dipanggil sebelumnya baik sebagai saksi saat kasus tersebut di tahap penyelidikan maupun penyidikan. Kan tidak berasalan tanpa adanya surat pemanggilan langsung dibawa begitu saja,” tegasnya.

Kemudian termohon 3 juga menyebutkan, kepentingan membawa Mustapa sangat mendesak menginfat penanganan perkara korupsi merupakan extra ordinary crime yang menhadikannya sebagai prioritas untuk didahulukan penyelesaian penanganan perkaranya dibandingkan dengan perkara pidana lainnya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network